LAPORAN INDIVIDU
PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN
SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK
2012/2013
DI SD NEGERI BANGKA 3
BOGOR
Diajukan untuk
melengkapi salah satu persyaratan untuk menempuh ujian PPL
Disusun
oleh :
Nama : Siti Fatimah
NIM : 037109127
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
PAKUAN
BOGOR
2013
KATA PENGANTAR
Puji
syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan
karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan PPL di
SD Negeri Bangka 3 Bogor tepat pada
waktunya.
Laporan
ini diajukan untuk melengkapi salah satu persyaratan ujian PPL. Penyusunan
laporan ini berdasarkan hasil observasi dan praktik mengajar yang penulis
laksanakan di SD Negeri Bangka 3 Bogor.
Selama
penulis melaksanakan PPL, penulis memperoleh banyak sekali pengalaman, terutama
tentang proses belajar mengajar disekolah. Hal ini tidak terlepas dari segala
perhatian, bimbingan dan arahan dari pihak sekolah, terutama peran guru pamong.
Penulis juga memperoleh pelajaran baru dari pengalaman yang berbeda dan menarik
selama melaksanakan PPL.
Pada
kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1.
Bapak Sukria, S.Pd, selaku Kepala
sekolah SD Negeri Bangka 3 Bogor.
2.
Ibu Pipih Sofiah, S.Pd. dan
ibu Eka Daryati, S.Pd, selaku guru pamong kelas tematik (2 dan 3) yang
telah memberikan masukan, bimbingan, dan evaluasi kepada penyusun selama PPL berlangsung.
3.
Ibu Tati Sumarni, S.Pd, selaku guru
pamong kelas 4a, 4c dan 5b SD Negeri Bangka 3 Bogor.
4.
Ibu Tri Pujianingsih, S.Pd, selaku guru
pamong kelas 4b, 5a dan 5c SD Negeri Bangka 3 Bogor.
5.
Ibu Euis Nursa’adah, M.Pd, selaku
dosen pembimbing.
6.
Dra. Rina Rosdiana, M.Pd, selaku ketua
panitia PPL yang telah membantu kelancaran berjalannya PPL
7.
Bapak Durohman, S.Pdi, selaku
koordinator PPL SD Negeri Bangka 3 Bogor.
8.
Guru-guru, staf TU, penjaga sekolah SD
Negeri Bangka 3 Bogor, selaku bagian yang telah membantu penulis dalam
pelaksanaan PPL.
- Orang tua dan suami tercinta yang memberikan semangat dan dukungan materil maupun spiritual dalam pelaksanaan PPL.
- Teman-teman satu kelompok PPL di SD Negeri Bangka 3 sebagai rekan kerjasama yang baik dan saling memberikan motivasi maupun semangat.
- Siswa Sekolah Dasar Negeri Bangka 3 yang tersayang, yang telah membantu dan mengikuti pembelajaran dengan aktif dan baik.
Penulis
menyadari bahwa laporan PPL ini jauh dari kesempurnaan.
Karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis butuhkan
untuk kesempurnaan laporan ini. Mudah-mudahan pengalaman yang berharga yang
penulis dapatkan selama melaksanakan kegiatan pengalaman penulis mengajar dapat
bermanfaat.
Bogor, 20 Mei
2013
Penulis,
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
|
|
|
KATA PENGANTAR…………………………………………………….
|
i
|
|
DAFTAR ISI………………………………………………………………
|
iii
|
|
BAB
I
|
PENDAHULUAN.…………………………………………....
|
1
|
|
|
1
|
|
B.
Tujuan Pelaksanaan
PPL………………………………
|
2
|
|
C.
Manfaat Pelaksanaan
PPL……………………………..
|
3
|
|
D.
Persiapan PPL…………………………………………
|
4
|
BAB
II
|
DESKRIPSI SEKOLAH.…………….……………………...
|
9
|
|
A.
Propil Sekolah…………..…………………………….
|
9
|
|
B. Visi,
Misi dan Strategi………………………………..
|
10
|
|
|
11
|
|
D.
Keadaan Guru dan
Siswa……………………………...
|
12
|
|
E.
Sarana dan
Prasarana………………………………….
|
15
|
|
F.
Kegiatan Ekstrakulikuler………………………………
|
17
|
BAB
III
|
KEGIATAN PELAKSANAAN
PPL………………………..
|
19
|
|
A.
Jadwal
Praktikan..……………………………………..
|
19
|
|
B.
Deskripsi Guru
Pamong……………………………….
|
20
|
|
C.
Diskripsi
Dosen Pembimbing…………………………
|
20
|
|
D.
Materi
Pembelajaran…………………………………..
|
21
|
|
E.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
dan Jurnal
Refleksi...........................................................................
|
22
|
BAB
IV
|
SIMPULAN DAN SARAN…….………………….................
|
32
|
|
A.
Simpulan………………………………………………
|
32
|
|
B.
Saran…………………………………………………..
|
32
|
LAMPIRAN
|
|
|
|
1.
Kalender Akademik Sekolah
|
|
|
2.
Program Tahunan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Program Pengalaman Lapangan (PPL)
merupakan salah satu kegiatan akademik yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa
Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Pakuan. Mata kuliah PPL merupakan mata kuliah dimana mahasiswa melakukan praktik
pembelajaran secara langsung di sekolah dasar. Mahasiswa sebagai pendidik dan
berinteraksi langsung dengan peserta didik. Kegiatan PPL ini merupakan bekal
mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dalam membentuk calon guru yang
memiliki kompetensi kepribadian, profesional, sosial, dan pedagogik serta
mendidik calon guru agar dapat menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik.
PPL dilaksanakan sekitar tiga bulan
lamanya, selama mengikuti kegiatan PPL mahasiswa wajib menampilkan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah dipersiapkan sesuai jadwal praktik.
Selain melakukan praktik mengajar, mahasiswa juga membuat jurnal refleksi
mengajar, mengerjakan tugas administrasi guru serta membimbing kegiatan
ekstrakurikuler. PPL ini dilaksanakan
pada semester gasal, yang dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan
bulan Mei.
Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Pakuan pun telah menjalin kemitraan dengan beberapa
sekolah, baik negeri maupun swasta yang dituangkan dalam bentuk nota kesepahaman
(MoU). Sekolah-sekolah yang menjadi
mitra Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pakuan adalah
sekolah-sekolah yang minimal terakreditasi B. sekolah-sekolah tersebut dipilih
karena dianggap memiliki kelebihan dibandingkan dengan sekolah lain. Dengan
demikian mahasiswa yang melaksanakan PPL di sekolah-sekolah tersebut
benar-benar dapat menyerap pengetahuan baru dari kondisi pembelajaran yang
sebenarnya. Maka FKIP Universitas Pakuan
mewajibkan mahasiswa yang
sedang menempuh pendidikan strata
satu untuk melaksanakan PPL.
B. Tujuan Pelaksanaan Program
Pengalaman Lapangan (PPL)
PPL yang
diadakan oleh FKIP Universitas Pakuan merupakan suatu program yang mengharuskan
seorang mahasiswa untuk berlatih menjadi seorang guru sebelum mereka menjadi
seorang guru yang sebenarnya. Program ini dilaksanakan setiap tahun. Tujuan
akhir PPL yaitu mahasiswa mendapat pengalaman di lapangan secara langsung dan
diharapkan dapat mengatasi masalah-masalah yang terjadi di lapangan.
PPL bertujuan
untuk membina dan membimbing calon guru agar menjadi guru yang memiliki
kompetensi kepribadian, pedagogik, sosial, dan profesional. Untuk mencapai
tujuan tersebut maka mahasiswa harus mengalami praktek lapangan yang
dilaksanakan di Sekolah. Dari kegiatan PPL ini juga diharapkan dapat
melatih mahasiswa untuk menjadi guru
yang bertanggung jawab dan disiplin. Selain dari pada itu, diharapkan mahasiswa
mendapat bekal untuk menjadi guru yang
profesional maka FKIP Universitas Pakuan
mewajibkan mahasiswa yang
sedang menempuh pendidikan strata satu
untuk melaksanakan PPL.
C. Manfaat Pelaksanaan Program
Pengalaman Lapangan (PPL)
Setelah dilaksanakannya PPL,
mahasiswa diharapkan mampu menjadi seorang guru yang profesional,
berkompetensi, disiplin dalam segala hal, bertanggungjawab dan memiliki
kepribadian guru yang utuh. Selain daripada itu, diharapkan dari kegiatan PPL, mahasiswa
mendapat bekal untuk menjadi guru yang
mampu bersosialisasi dengan masyarakat serta mampu mengikuti
perkembangan ilmu pendidikan dan teknologi. Bagi Universitas Pakuan kegiatan
PPL diharapkan dapat bermanfaat untuk menghasilkan lulusan Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan yang berkualitas.
D.
Persiapan
Program Pengalaman Lapangan (PPL)
1. Deskripsi mengenai mata kuliah yang
menjadi prasyarat PPL
PPL yang diadakan oleh FKIP Universitas
Pakuan merupakan suatu program yang mengharuskan seorang mahasiswa untuk
berlatih menjadi seorang guru sebelum mereka menjadi seorang guru yang
sebenarnya. Program ini dilaksanakan setiap tahun. Tujuan akhir PPL yaitu
mahasiswa mendapat pengalaman di lapangan secara langsung dan diharapkan dapat
mengatasi masala-masalah yang terjadi di lapangan. Sebelum mahasiswa dilepas ke
lapangan persiapan terlebih dahulu dengan cara mengikuti perkuliahan praktik
mengajar terbimbing dalam Orientasi Praktik Keguruan (OPK).
Berpegang kepada pada pandangan bahwa
PPL merupaka suatu program yang sangat penting bagi para mahasiswa sebagai
calon pendidik yang profesional maka Universitas Pakuan Siliwangi sangat
selektif dalam melakukan penyeleksian calon mahasiswa yang akan mengikuti PPL. Universitas
Pakuan Siliwangi memberikan persyaratan kepada calon mahasiswa yang akan
mengikuti PPL.
Sebelum PPL dilaksanakan, terdapat
beberapa kegiatan Pra-PPL yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa PPL, Mahasiswa
yang diperkenankan mengikuti PPL harus memenuhi berbagai persyaratan,
diantaranya yaitu mahasiswa calon peserta PPL telah menempuh minimal 115 sks
dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,25, mahasiswa calon peserta
PPL juga harus telah lulus bebersapa mata kuliah yang merupakan prasyarat
mengikuti PPL dengan nilai minimal C. beberapa mata kuliah tersebut adalah Model
Pembelajaran IPA SD, Model Pembelajaran Matematika SD, Model Pembelajaran PKN
SD, Model Pembelajaran IPS SD, Model Pembelajaran Bahasa Indonesia SD, Media
Pembelajaran, Strategi Belajar Mengajar dan Evaluasi Pembelajaran karena pada
mata kuliah yang telah dicantumkan tadi, dapat memberi kita beberapa bekal
untuk kami ketika akan melaksanakan PPL. Mahasiswa calon PPL pun telah
mengikuti kuliah Orientasi Praktik Keguruan (OPK) dengan kehadiran minimal 12 x
pertemuan yang dibuktikan dengan kartu OPK dan yang terakhir ialah telah lolos
seleksi PPL gelombang pertama.
2.
Deskripsi
simulasi praktek mengajar OPK
Kegiatan
Orientasi Praktik Kegruan (OPK) adalah salah satu mata kuliah yang harus
ditempuh oleh setiap mahasiswa dan dilaksanaan selama satu semester di semester
7. Mata kuliah ini juga merupakan mata kuliah prasyarat yang harus dilalui oleh
mahasiswa dari setiap program studi di FKIP sebelum melaksanakan kegiatan PPL.
Dalam
mata kuliah ini, setiap mahasiswa dibekali dengan berbagai macam teknik, metode
dan strategi yang tepat dan baik dalam mengajar. Dalam setiap perkuliahan OPK,
setiap mahasiswa melakukan praktek mengajkar di dalam kelas ruang laboratorium microteaching selama 30 menit. Selama
kegiatan belajar mengajar berlangsung penulis diobservasi oleh 3 orang observer,
yaitu 2 orang observer dari teman-teman di kelas dan 1 dosen mata kuliah OPK.
Tugas dari 2 orang observer tersebut, yaitu mengamati tentang
keterampilan-keterampilan yang digunakan dalam mengajar dan memberi penilaian
cara memgajar mahasiswa dari awal hingga akhir kegiatan. Selain itu, dosen mata
kuliah OPK pun turut berperan aktif dalam memberi saran dan kritik setelah
proses pengajaran, guna bekal kami mengajar selama PPL nanti. Di dalam ruangan
tersebut terdapat 3 buah lampu dengan warna yang berbeda. Hijau sebagai tanda
dimulainya proses pembelajaran, kuning sebagai tanda bahwa waktu mengajar
hampir berakhir atau masih tersisa waktu sebanyak 5 menit lagi, dan merah
sebagai tanda bahwa proses pembelajaran telah berakhir. Selain itu, setiap
mahasiswa diberi kesempatan untuk mempresentasikan materi menggunakan bahan
ajar yang bervariasi dan diperbolehkan menggunakan fasilitas yang ada di dalam
ruang microteaching seperti LCD dan papan tulis serta bahan ajar
yang lain. Hal ini disebabkan karena kreatifitas mahasiswa sangat berpengaruh
terhadap nilai mata kuliah ini. Perkuliahan OPK ini dilaksanakan minimal 12
kali pertemuan. Kehadiran selama perkuliahan
sangatlah berpengaruh terhadap kelulusan dalam mata kuliah ini. Bagi
mahasiswa yang tidak lulus tidak diperkenankan mengikuti PPL.
3. Deskripsi pelaksanaan diklat PPL
Setelah
OPK berakhir, mahasiswa pun mendaftar sebagai calon peserta PPL di semester
genap ini. Proses penyeleksian peserta PPL melalui 3 tahap seleksi. Seleksi
tahap pertama berdasarkan persyaratan akademik dan rekomendasi dari Dosen OPK
dan Ketua prodi apabila tahap pertama telah dilalui kemudian masuk ke dalam
tahap kedua, apabila tahap kedua lolos lalu masuk ke tahap ketiga yaitu
berdasarkan kehadiran saat pelaksanaan Diklat PPL dari awal sampai akhir. Maka,
mahasiswa pun lolos sebagai calon peserta PPL dan berhak mengikuti diklat PPL.
Diklat
PPL adalah syarat wajib yang harus diikuti oleh mahasiswa yang akan
melaksanakan PPL. Pendidikan latihan (diklat) ini dilaksanakan selama satu hari
yang diselenggarakan oleh panitia PPL di FKIP Universitas Pakuan tepatnya pada
tanggal 13 Februari 2013 pada pukul 08.00 – 16.00 WIB. Semua mahasiswa pun
wajib mengikuti diklat dari awal hingga akhir, karena apabila mahasiswa tidak
mengikuti diklat dari awal sampai akhir kegiatan, maka akan dianggap gugur
sebagai calon peserta PPL di semester genap ini. Dalam pelaksanaan diklat mahasiswa diberi
pembekalan mengenai sistematika dan proses yang harus dilaksanakan selama PPL.
Hal tersebut diantaranya meliputi peraturan dan tata tertib yang berlaku di
setiap sekolah yang akan ditempati mulai dari sikap, penampilan, cara
berpakaian dan perilaku dari setiap individunya.
Selain
itu, mahasiswa diberi arahan tentang bagaimana sistematika penulisan laporan
individu. Setelah itu mahasiswa berkumpul sesuai dengan program studi
masing-masing untuk kemudian diberikan pembekalan materi oleh narasumber. Nara sumber
yang menyampaikan materi diklat untuk program studi PGSD adalah Pak Ahmad
Furqon, beliau adalah salah satu dosen di Universitas Pakuan Siliwangi.
Akhirnya tibalah saat yang dinantikan oleh seluruh calon praktikan PPL yaitu
pembagian kelompok dan tempat mengajar. Setelah diumumkan untuk kelompok kami
yang terdiri dari 11 orang mahasiswa dari kelas yang berbeda, ditempatkan di
SDN Bangka 3 yang lokasinya tidak jauh dengan kampus dan dosen pembimingnya
yaitu Euis Nursa’adah, M.Pd. Banyak pembekalan dan arahan yang diberikan
mengenai PPL beserta aturan-aturan yang harus kami jalani seperti mengikuti
aturan sekolah, menjaga komunikasi antar teman, mengatasi masalah secara
bersama-sama, dan berprilaku sopan santun baik dalam berbicara maupun tingkah
laku demi menjaga nama baik diri sendiri maupun almamater pakuan.
4. Deskripsi Pelaksanaan Observasi,
Orientasi, dan Penyerahan PPL
Setelah
melaksanakan diklat, mahasiswa melakukan observasi dan orientasi ke sekolah.
Observasi dan orientasi adalah kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa sebelum
pelaksanaan PPL guna mengenal situasi dan kondisi sekolah tersebut. Observasi
dan Orientasi dilakukan oleh beberapa orang yang menjadi perwakilan kelompok
saja sebagai perkenalan awal sebelum diakukannya penyerahan guna menyampaikan
kepada pihak sekolah informasi-informasi kecil mengenai pelaksanaan PPL serta
melihat keadaan sekolah dan guru di sekolah yang akan kita gunakan untuk
melaksanakan PPL. Setelah itu, dilaksanakan penyerahan mahasiswa praktikan
kepada pihak SDN Bangka 3 oleh pihak kampus.
Penyerahan
dilaksanakan pada hari kamis tanggal 21 februari 2013 pukul 11.00 Wib di SDN
Bangka 3 dihadiri oleh 11 mahasiswa, panitia PPL, dosen pembimbing serta staf
guru yang ada di SDN Bangka 3. Acara dimulai dengan sambutan-sambutan dari
perwakilan SDN Bangka 3, dilanjutkan sambutan dari pihak Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan (FKIP), selanjutnya acara penyerahan secara simbolis dari FKIP
ke pihak sekolah. Seluruh mahasiswa
praktikan tidak lupa diberikan informasi mengenai beberapa peraturan dan tata
tertib di SDN Bangka 3. Setelah itu dilakukan pengenalan antara guru pamong dan
mahasiswa praktikan. Setelah acara penyerahan, dilanjutkan dengan sesi tanya
jawab antara mahasiswa praktikan dengan pihak sekolah mengenai hal-hal yang
harus dijalani selama mahasiswa praktikan menjalani PPL di SDN Bangka 3.
Sebagian teman-teman saya yang tidak sempat ikut observasi pada hari kamis,
mereka diberi kesempatan untuk observasi guna mengetahui kelas-kelas yang akan
digunakan untuk praktikan PPL nanti serta mengetahui hal apa saja yang ada di
SD Negeri Bangka 3. Setelah acara penyerahan selesai, kami tidak langsung
pulang bersamaan dengan dosen pembimbing namun, kami lanjutkan dengan penentuan jadwal piket mahasiswa serta
merencanakan segala sesuatu yang akan kita jalani selama pelaksanaan PPL di SDN
Bangka 3 ini. Kami pun didampingi oleh koordinator PPL (Durohman S.Pd.I) yang
menjabat sebagai wakasekbidkum di SDN Bangka 3 yang ditunjuk langsung oleh
kepala sekolah untuk membimbing kami selama menjalani PPL.
BAB
II
DESKRIPSI
SEKOLAH
Sekolah Dasar
Negeri Bangka 3 beralamat di Jln. Otto
Iskandardinata No. 78 Desa. Baranang Siang Kecamatan Bogor Timur. Sekolah
ini mulai berdiri pada tahun 1960 diatas tanah milik pemerintah seluas 979.78 m2
dengan luas bangunan 725 m2. SDN Bangka 3 memiliki N.S.S
101026103009 dan NPSN 20219928.
Sekolah ini
merupakan marger dengan SDN Bangka 4
sejak tahun 2004 dan mulai dipimpin oleh ibu Heni Mulyani, S.Pd Sekolah ini
sangat diminati oleh para orangtua di sekitar. Setiap kali dibuka penerimaan
murid baru, sekolah tersebut selalu dibanjiri pendaftar, selain karena letaknya
yang strategis, sekolah ini pun mudah untuk alat transportasinya, dekat dengan terminal bus
dan angkot dengan beberapa jurusan. Untuk menambaah kelengkapan, sekolah ini
pun menyediakan nomor telepon/HP/Fax
(0251) 8324042.
A.
Propil Sekolah
1.
Nama Sekolah :
SD Negeri Bangka 3
2.
Alamat Sekolah
Jalan : Otto Iskandardinata NO 78
Kelurahan/Desa :
Barangsiang
Kecamatan :
Bogor Timur
Kota :
Bogor
No Telepon :
(0251) 8324042
3.
N.S.S :
101026103009
4.
NPSN :
20219928
5.
Tahun Beroperasi : 1960
6.
Status Tanah : Hak Guna Bangun
7.
Luas Tanah Yang Tersedia : 979, 78 m
8.
Luas Bangunan : 725 m 2
B.
Visi,
Misi dan Strategi
1. Visi: Sekolah unggul dalam prestasi, disiplindalam
bertindak, berwawasan iptek yang dilandasi imtaq.
2. Misi
a.
Menyelenggarakan sekolah dasar yang
bermutu dengan konsep pendidikan berbasis kompetensi.
b.
Menghasilkan lulusan yang berakhlak
mulia, percaya diri, disiplin kreatif, kritis, mampu berkomunikasi secara lisan
maupun tulisan serta memahami dasar-dasar teknologi komunikasi.
c.
Membentuk generasi yang bertaqwa,
cerdas, terampil, kreatif, berdedikasi, mandiri, memiliki sikap gotong royong,
hormat dan santun kepada orang tua, kekeluargaan, dan cinta almamater.
d.
Meningkatkan semangat dan prestasi kerja
yang dilandasi dengan kekeluargaan dan keteladanan guna memberikan layanan
optimal kepada stakeholder.
e.
Menciptakan keselarasan, keseimbangan
emosi dan intelektual dalam mewujudkan situasi kondusif terhadap terwujudnya
tujuan pendidikan nasional.
3. Strategi
a.
Mengadakan workshop atau pelatihan
b.
Memberikan kesempatan kepada guru untuk
melanjutkan sekolah
c.
Melaksanakan pembelajaran yang paikem
d.
Mempersiapkan guru dan siswa dalam
setiap lomba
e.
Melibatkan peserta didik dalam kegiatan
kebersihan lingkungan, memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar
- Tujuan dan Sasaran Sekolah
1.
Menciptakan guru yang
professional
2.
Mewujudkan pembelajaran
yang berotoritasi kepada penguasaan kompetensi
3.
Meningkatkan
pembelajaran dengan menggunakan multimedia
4.
Mengoptimalkan
pembelajaran dengan menggunakan internet
5.
Memanfaatkan lingkungan
sebagai sumber belajar
6.
Mewujudkan lulusan yang
bersaing di tingkat sekolah lanjutan
7.
Mewujudkan lulusan
menguasai baca tulis al-qur’an bagi siswa yang beragama islam
8.
Meraih prestasi
akademik dan non akademik di tingkat kota bogor
9.
Menciptakan sekolah
yang kondusif bagi orang tua dan masyarakat
10. Mewujudkan
komitmen, konsekwen, dan konsisten warga sekolah dalam semua kegiatan sekolah
11. Mengoptimalkan
peran serta komite sekolah dan masyarakat untuk membantu meningkatkan mutu
pendidikan
12. Memberikan
layanan optimal kepada stakeholder
D.
Keadaan
Guru dan Siswa
1. Keadaan guru
Berdasarkan
pengamatan yang praktikan lakukan di SD Negeri
Bangka 3 jumlah guru untuk setiap kelasnya sudah cukup, bahkan untuk
mata pelajaran khusus seperti Bahasa Inggris, Penjaskes, dan karawitan terdapat
masing-masing 1 orang guru.
Lulusan terakhir
guru SD Negeri Bangka 3 ini sebagian besar sudah mencapai S1. Sesuai dengan
ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.
- Data Kepala Sekolah
SDN Bangka 3 dikepalai oleh Bapak
Sukria, S.Pd. (NIP: 19540611197502 1 004). Lahir di Bogor pada tanggal 4 Juni
1954.
1)
Riwayat Pendidikan
Pada
tahun 1966 beliau lulus sekolah dasar yang tidak jauh dari rumah kediamannya
yaitu SDN RODA BOGOR dan melanjutkan sekolahnya ke SMP 3 BOGOR hingga lulus
pada tahun 1969 kemudian beliau memilih untuk melanjut ke salah satu sekolah
perguruan di bogor yaitu SPG Negeri Bogor dan lulus pada tahun 1972.
Pada
tahun 2000 beliau berhasil mendapatkan gelar diploma 2 (D2) di Universitas
Terbuka (UT) dan beberapa tahun kemudian melanjutkan program sarjana 1 di UPI
Bandung guna menjalankan peraturan pemerintah tentang guru dan dosen hingga
akhirnya medapatkan gelar S1 pada tahun 2011.
2)
Riwayat Pekerjaan
Setelah
3 tahun lulus SPG, untuk pertama kali beliau menjabat sebagai guru di SDN Sukasari
1 pada tahun 1975-1977 lalu pindah ke SDN Sukasari 2 hingga tahun 1985. Setelah
kurang lebihnya 8 tahun ia mengabdikan dirinya sebagai guru di SDN Sukasari 2,
beliau pindah ke SDN Polisi 4 hingga tahun 1988.
Setelah
belasan tahun ia mengabdi sebagai guru di 3 sekolah, akhirnya beliau
dipercayakan untuk menjadi kepala sekolah di SDN Sindangsari 3 pada tahun 1988-2000,
kepala sekolah SDN Pabrik Gas 4 pada tahun 2000-2006, kepala sekolah SDN
Sukasari 3 pada tahun 2006-2007 dan terakhir di SDN BANGKA 3 pada tahun 2007 hingga sekarang.
3)
Riwayat Organisasi
Banyak
sekali organisasi-organisasi sekolah yang beliau jalani, bahkan hingga
mendapatkan jabatan tinggi di dalamnya, seperti
ketika beliau masih menjabat sebagai kepala sekolah di SDN Sindangsari 3
beliau dipercaya menjadi ketua PGRI kebon kelapa kec. Bogor Tengah hingga tahun
2000. Kemudian menjadi Sekbid organisasi PGRI kec. Bogor Tengah selama 5 tahun
yakni 2005. Setelah ia menjabat sebagai kepala sekolah di SDN Bangka 3 ini, ia pun dipercayai sebagai Sekbid
urusan Diklat SD, PGRI sekaligus ketua MKKS kec. Bogor Timur (2007-sekarang).
b.
Data Guru/Tenaga
Kependidikan
Tabel
2.1 Daftar Perincian Jumlah dan Keadaan
Guru
No
|
Status Guru
|
Tingkat Kependidikan
|
||||||
SLTA
|
D1
|
D2
|
D3
|
S1
|
S2
|
S3
|
||
1
|
Guru Tetap
|
|
|
1
|
|
17
|
|
|
2
|
Guru Tidak Tetap
|
|
|
|
|
10
|
|
|
3
|
Guru Bantu
|
|
|
|
|
|
|
|
4
|
Tenaga TU
|
1
|
|
|
|
|
|
|
5
|
Pustakawan
|
|
|
|
1
|
|
|
|
6
|
Penjaga
|
2
|
|
|
|
|
|
|
7
|
Satpam
|
1
|
|
|
|
|
|
|
Sebagian besar guru SD Negeri Bangka 3
telah lulus S1, semua tenaga kependidikan SD Negeri Bangka berjumlah 33 orang dengan jabatannya masing-masing sesuai
yang tertera dalam tabel 2.1.
2.
Keadaan
Siswa
Jumlah kelas di SD Negeri Bangka 3 dapat
dikatakan ada peningkatan dari 3 tahun terakhir. Ini menunjukan bahwa tingkat
kepercayaan masyarakat terhadap kualitas SD Negeri Bangka 3 sangat tinggi,
dibuktikan oleh-oleh prestasi-prestasi yang berhasil ditunjukkan para
siswa-siswi di SD Negeri Bangka 3 dari tahun ke tahun.
Tabel 2.2 Jumlah Siswa
Dalam 3 ( Tiga ) Tahun Terakhir :
Kelas
|
Jumlah Siswa
|
||
2010/2011
|
2011/2012
|
2012/2013
|
|
I
|
136
|
117
|
113
|
II
|
132
|
132
|
117
|
III
|
135
|
130
|
132
|
IV
|
126
|
130
|
130
|
V
|
130
|
120
|
130
|
VI
|
89
|
121
|
120
|
Jumlah
|
750
|
750
|
742
|
Tabel 2.3 Jumlah Rombongan Belajar
Kelas
|
Jumlah Rombongan Belajar
|
I
|
3
|
II
|
3
|
III
|
4
|
IV
|
3
|
V
|
3
|
VI
|
3
|
E.
Sarana dan Prasarana
Dilihat dari segi sarana dan prasarananya, SDN
Bangka 3 telah memiliki segala jenis sarana prasarana penunjang kegiatan
pembelajaran yang sangat baik. Jumlah ruang kelas yang 100% dalam keadaan baik.
Setiap ruang kelas terdapat meja dan kursi dengan kondisi yang sangat baik,
terdapat pula pendingin ruangan sehingga pembelajaran dapat berjalan dengan
baik. Di dalam ruang kelas juga disediakan speaker,
papan kreasi dan lain sebagainya. Setiap rombongan belajar juga terdapat infocus yang digunakan secara
bersama-sama.
Sekolah ini memiliki perpustakaan yang mempermudah
kinerja guru untuk menyediakan lembar kerja siswa maupun latihan soal untuk
peserta didik, sarana olahraga untuk menunjang mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) yaitu
lapangan serba guna yang dapat digunakan sebagai lapangan sepak bola (futsal),
bulu tangkis, bola basket, bola voli. Selain itu terdapat pula matras untuk
olahraga senam lantai, berbagai jenis bola (sepak bola, basket, voli), dan
alat-alat penunjang lainnya. Sedangkan untuk olahraga renang, sekolah
menggunakan kolam renang di kawasan Villa Duta Pakuan.
SDN Bangka 3 juga memiliki laboratorium komputer
yang dilengkapi oleh beberapa unit komputer LCD,
berbagai macam alat musik mulai dari alat musik tradisional hingga alat musik
modern, ruang Unit Kesehatan Sekolah untuk memfasilitasi siswa-siswinya yang
sakit ketika berada di sekolah. Sebagai fasilitas kegiatan ibadah guru juga
siswa, SD Bangka 3 memiliki masjid yang dapat digunakan oleh 100 jama’ah.
Mesjid Baetunnisa ini rampung dibangun pada tahun 2012.
Kemudian di SD Bangka 3 juga tersedia kantin yang
menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman yang sehat bagi seluruh siswa
juga bagi guru.
SDN Bangka 3 juga memiliki green house yang disediakan untuk tanaman-tanaman yang “sakit”.
Setiap sudut sekolah pasti terdapat berbagai jenis tanaman.
Masih banyak lagi sarana dan prasarana yang tersedia
di SDN Bangka 3 dan tidak dapat disebutkan satu per satu. Namun, seluruh sarana
maupun prasarana yang terdapat di SDN Bangka 3 dalam keadaan baik. Untuk lebih
jelasnya, lihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 2.4 Data Ruang Kelas
Kelas
|
Jumlah Ruang
|
Kondisi
|
Keterangan
|
|||
Baik
|
Rs R
|
Rs Sd
|
Rs Br
|
|||
I
|
3
|
x
|
|
|
|
|
II
|
1
|
|
|
|
|
3 ruang parallel kelas I
|
III
|
|
|
|
|
|
Parallel kelas kelas IV
|
IV
|
3
|
x
|
|
|
|
|
V
|
3
|
x
|
|
|
|
|
VI
|
3
|
x
|
|
|
|
|
Jumlah
|
|
|
|
|
|
|
Tabel 2.5 Data Bangunan
No
|
Nama Barang
|
Keadaan
|
Ket
|
|||
Jumlah
|
Baik
|
Sedang
|
Rusak
|
|||
1
|
Ruang Belajar
|
13
|
13
|
|
|
|
2
|
Ruang Guru
|
1
|
1
|
|
|
|
3
|
Ruang Kepala Sekolah
|
1
|
1
|
|
|
|
4
|
Ruang Tata Usaha
|
1
|
1
|
|
|
|
5
|
Ruang Uks
|
1
|
1
|
|
|
|
6
|
Perpustakaan
|
1
|
1
|
|
|
|
7
|
Mushola
|
1
|
1
|
|
|
|
8
|
Lab Komputer
|
1
|
1
|
|
|
|
9
|
Ruang Multi Media
|
1
|
1
|
|
|
|
10
|
Wc Guru
|
1
|
1
|
|
|
|
11
|
Wc Siswa
|
5
|
5
|
|
|
|
12
|
Sarana Air Bersih
|
1
|
|
|
|
PAM
|
13
|
Liistrik
|
1
|
|
|
|
PLN
|
14
|
Computer
|
20
|
20
|
|
|
|
15
|
Laptop
|
2
|
2
|
|
|
|
16
|
Infokus
|
1
|
1
|
|
|
|
17
|
Sound System
|
3
|
3
|
|
|
|
18
|
Angklung
|
1
|
1
|
|
|
|
19
|
Lapangan Upacara
|
2
|
2
|
|
|
|
20
|
Kantin Sekolah
|
1
|
1
|
|
|
|
21
|
Handycam
|
1
|
1
|
|
|
|
22
|
Layar Infokus
|
1
|
1
|
|
|
|
23
|
Sarana Internet
|
1
|
1
|
|
|
|
24
|
Telepon
|
2
|
2
|
|
|
|
F.
Kegiatan Ekstrakulikuler
Kegiatan lain yang dilaksanakan sekolah
sebagai ekstra kurikuler diantaranya : Volley Ball, senam, karawitan, degung, pramuka,
komputer, karate, dokter kecil, Baca Tulis Al Qur’an (BTQ), keterampilan baris
berbaris dan didamping oleh masing-masing pelatihnya. Terbukti oleh prestasi
siswanya dalam memenangkan beberapa lomba antar sekolah. Berikut data prestasi
siswa 3 tahun terakhir ini:
Tabel
2.6 Pekan Keterampilan & Seni Pendidikan Agama Islam
Tingkat
Kecamatan Bogor Timur
Bulan
Februari tahun 2011
|
|||
No
|
Nama
Perlombaan
|
Juara
|
Nama
Siswa
|
1
|
Lomba
Sholat Berjamaah
|
II
|
Doni
|
2
|
Lomba
Hipzil Qur’an
|
II
|
M.
Azhar & Firdaus
|
3
|
Lomba
MTQ
|
III
|
Shaoqy Nabila
|
Tabel 2.7 Lomba Kegiatan FLS2N
Lomba Kegiatan FLS2N
Tahun 2013
|
||||
No
|
Jenis Kegiatan
|
Nama Siswa
|
Kelas
|
Keterangan
|
1
|
Olimpiade IPA
|
Rendy
|
V
|
Juara 1
|
2
|
Membuat Cerita Bergambar
|
Zulaika
|
V
|
Juara 1
|
3
|
Menyayi Solo
|
Nadya
|
V
|
Juara 3
|
4
|
Siswa Berprestasi
|
Putri
Rahmadani
Ayuningtrias
|
|
Juara 2
|
5
|
Pupuh
|
Azhar
Arundina
|
V
V
|
Juara 1
Juara 3
|
6
|
Maca Puisi
|
Afifah
|
V
|
Juara 3
|
7
|
Maca Warta (Berita Sunda)
|
Okeu
Nurlihasya
|
V
|
Juara 1
|
8
|
Ngadongeng
|
Reika Nabila
|
V
|
Juara 3
|
9
|
Ngarang
|
|
|
Juara 1
|
Tabel 2.8 Lomba Karate
Lomba Karate
Sukabumi
|
|||
No
|
Nama Siswa
|
Kelas
|
Keterangan
|
1
|
Hanifah Azahra
|
III
|
Juara
Mendali Emas & Perunggu
|
2
|
Galuh
|
III
|
Juara Mendali
Perak
|
Tabel 2.9 Lomba Turnament Bola Voli
Mini Ke 12
Tingkat Kecamatan Bogor Timur
(13-18 Desember 2012)
|
|||
No
|
Kelompok
|
Juara
|
Nama SD
|
1
|
Putera
|
I
|
SDN BANGKA 3
|
2
|
Puteri
|
I
|
SDN BANGKA 3
|
BAB III
KEGIATAN PELAKSANAAN
PPL
A.
Jadwal Mengajar Individu
Dalam pelaksanaan kegiatan PPL, setiap mahasiswa memiliki jadwal praktik
mengajar masing-masing. Sesuai ketentuan dari dosen pembimbing, setiap
praktikan diwajibkan untuk memenuhi sepeluh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
lengkap dengan silabus, dan perangkat pembelajaran lainnya yang terdiri dari
lima RPP kelas tinggi dan lima RPP kelas
rendah (tematik), setelah memenuhi sepuluh RPP tersebut, mahasiswa praktikan dapat mengikuti ujian
yang diuji oleh guru pamong dan dosen pembimbing. Dibawah ini dipaparkan dalam
tabel jadwal individu sepuluh kali menampilkan RPP:
3.1
Tabel Jadwal Individu
No
|
Hari
Tanggal
|
Pertemuan ke-
|
Kelas
|
Mata pelajaran
|
Guru pamong
|
1
|
Rabu
27-02-2013
|
1
|
2 B
|
Tematik
|
Pipih Sofiah, S. Pd
|
2
|
Kamis
07-03-2013
|
2
|
3 B
|
Tematik
|
Eka Daryati, S.Pd
|
3
|
Senin
18-03-2013
|
3
|
5 A
|
PKn
|
Tri Pujianingsih, S. Pd
|
4
|
Jumat
22-03-2013
|
4
|
5 C
|
B.Indonesia
|
Tri Pujianingsih, S. Pd
|
5
|
Kamis
25-03-2013
|
5
|
3 D
|
Tematik
|
Eka Daryati, S.Pd
|
6
|
Senin
01-04-2013
|
6
|
4 A
|
IPS
|
Tati Sumarni, S.Pd
|
7
|
Rabu
03-04-2013
|
7
|
4 B
|
Matematika
|
Tri Pujianingsih, S. Pd
|
8
|
Jumat
12-04-2013
|
8
|
4 C
|
IPA
|
Tati Sumarni, S.Pd
|
9
|
Sabtu
13-04-2013
|
9
|
3 A
|
Tematik
|
Eka Daryati, S.Pd
|
10
|
Sabtu
13-04-2013
|
10
|
2 B
|
Tematik
|
Pipih Sofiah, S. Pd
|
B.
Deskripsi Guru Pamong
Guru pamong dipilih dan ditunjuk oleh kepala sekolah
dan koordinator PPL masing-masing sekolah tempat mahasiswa melaksankan PPL, jumlah
guru pamong yang ditunjuk oleh kepala sekolah yaitu ibu Pipih
Sofiah, S.Pd, Eka Daryati, S.Pd, Tati Sumarni, S.Pd, Tri Pujianingsih, S.Pd.
Mereka dianggap senior dan sudah lama
memiliki pengalaman mengajar sehingga dapat membimbing kami selama menjalankan
tugas PPL di SD Negeri Bangka 3.
Guru pamong dibagi menjadi dua kelompok yaitu untuk kelas
atas dan dikelas bawah. Tugas guru pamong antara lain: menghadiri acara penyerahan
dari pihak FKIP kepada pihak sekolah, memberikan bimbingan dalam melaksanakan
PPL yang meliputi kegiatan praktik mengajar dikelas maupun kegiatan-kegiatan
diluar kelas dan mengamati pelaksanaan praktik mengajar mahasiswa praktikan
dikelas dan memberikan arahan serta feed
back terhadap penampilan mengajar dan
memberikan penilaian kepada mahasiswa saat praktik, memeriksa laporan
pelaksanaan PPL yang ditulis mahasiswa, menghadiri pelaksanaan perpisahan
apabila pelaksanaan PPL telah berakhir.
C.
Diskripsi Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing merupakan wakil program studi yang
membantu kelancaran kegiatan PPL. Dosen pembimbing ditunjuk oleh panitia PPL
atau rekomendasi dari setiap ketua program studi di FKIP. Dosen pembimbing yang ditunjuk untuk SDN
Bangka 3 yaitu Ibu Euis Nursa’adah, M.Pd.
Terdapat beberapa tugas yang harus dijalani oleh dosen
pembimbing dari pertama mengantarkan dan menyerahkan mahasiswa bimbingannya ke
sekolah yang ditunjuk bersama dengan panitia PPL lainnya, memberikan bimbingan
pada mahasiswa praktikan dalam melaksanakan PPL yang meliputi kegiatan praktik
mengajar di dalam kelas dan kegiatan-kegiatan lain diluar mengajar, melakukan
koordinasi dengan guru pamong untuk membicarakan kesulitan-kesulitan mengenai
materi pelajaran yang dialami oleh mahasiswa serta memberikan evaluasi, melaporkan
kegiatan monitoring dan pelaksananan ujian PPL kepada panitia PPL dan sekolah
mengenai mahasiswa yang di bimbingnya, menandatangani berita acara ujian PPL, memberikan
penilaian pada saat mahasiswa melaksanakan ujian PPL, memeriksa dan memberikan
nilai laporan individu yang dibuat mahasiswa bimbinganya serta menghadiri acara
perpisahan di sekolah tempat mahasiswa bimbingannya melaksanakan PPL apabila
pelaksanaan PPL telah berakhir.
D.
Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran yang akan ditampilkan oleh para mahasiswa
praktikan diperoleh dari masing-masing wali kelas yang akan digunakan kelasnya
oleh mahasiswa praktikan dan disetujui oleh guru pamong yang telah ditentukan.
Materi yang akan dipraktikkan disesuaikan dengan jadwal belajar siswa untuk
menjaga proses belajar mengajar guru dan siswa di sekolah tetap berjalan dengan
baik dan tidak merasa terganggu oleh adanya pelaksanaan PPL. Berikut materi
yang ditampilkan praktikan dari pertemuan 1-10:
Tabel 3.2 Materi Pembelajaran
No
|
Mata Pelajaran
|
Kelas
|
Materi/ Tema
|
Guru Pamong
|
1
|
Matematika
B.Indonesia
(Tematik)
|
2 B
|
Peristiwa
|
Pipih Sofiah, S. Pd
|
2
|
Matematika
B.Indonesia
(Tematik)
|
3 B
|
Peristiwa
|
Eka Daryati, S.Pd
|
3
|
PKn
|
5 A
|
Menghargai dan menaati keputusan
bersama
|
Tri Pujianingsih, S. Pd
|
4
|
B.Indonesia
|
5 C
|
Puisi Anak
|
Tri Pujianingsih, S. Pd
|
5
|
Matematika
B.Indonesia
(Tematik)
|
3 D
|
Pendidikan
|
Eka Daryati, S.Pd
|
6
|
IPS
|
4 A
|
Masalah sosial
|
Tati Sumarni, S.Pd
|
7
|
Matematika
|
4 B
|
Jaring-jaring Kubus dan Balok
|
Tri Pujianingsih, S. Pd
|
8
|
IPA
|
4 C
|
Sumber Daya Alam dan Lingkungan
|
Tati Sumarni, S.Pd
|
9
|
B.Indonesia
IPS
Tematik
|
3 A
|
Pendidikan
|
Eka Daryati, S.Pd
|
10
|
IPA
SBK
(Tematik)
|
2 B
|
Tempat Umum
|
Pipih Sofiah, S. Pd
|
E. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
dan Jurnal Refleksi
Dalam pelaksanaan
PPL mahasiswa praktikan harus mengikuti aturan-aturan yang berlaku, misalnya
menampilkan sepuluh RPP yang terdiri dari lima kali RPP dikelas bawah dan lima
kali RPP dikelas atas beserta perangkat pembelajaran lainnya dan catatan jurnal
refleksi.
RPP adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan
pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang
ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam silabus. Lingkup
rencana pembelajaran paling luas mencakup satu kompetensi dasar yang terdiri
atas satu indikator atau beberapa indikator untuk satu kali pertemuan atau
lebih.
Selain membuat
RPP, mahasiswa praktikan juga diwajibkan untuk membuat jurnal refleksi. Jurnal
refleksi ini mengenai kegiatan pembelajaran yang berlangsung di kelas, seperti
penguasaan kelas saat mengajar, penerapan model pembelajaran, hal-hal yang
terjadi di dalam kelas, dan lain-lain. materi RPP telah dicantumkan pada tabel
berikut:
Tabel 3.3 Materi Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran
No
|
Tanggal
|
Mata Pelajaran
|
Kelas
|
Materi/ Tema
|
Guru Pamong
|
1
|
27-02-2013
|
Matematika
B.Indonesia
(Tematik)
|
2 B
|
Peristiwa
|
Pipih Sofiah, S. Pd
|
2
|
07-03-2013
|
Matematika
B.Indonesia
(Tematik)
|
3 B
|
Peristiwa
|
Eka Daryati, S.Pd
|
3
|
18-03-2013
|
PKn
|
5 A
|
Menghargai dan menaati keputusan
bersama
|
Tri Pujianingsih, S.Pd
|
4
|
22-03-2013
|
B.Indonesia
|
5 C
|
Puisi Anak
|
Tri Pujianingsih, S.Pd
|
5
|
25-03-2013
|
Matematika
B.Indonesia
(Tematik)
|
3 D
|
Pendidikan
|
Eka Daryati, S.Pd
|
6
|
01-04-2013
|
IPS
|
4 A
|
Masalah sosial
|
Tati Sumarni, S.Pd
|
7
|
03-04-2013
|
Matematika
|
4 B
|
Jaring-jaring
Kubus dan Balok
|
Tri Pujianingsih, S.Pd
|
8
|
12-04-2013
|
IPA
|
4 C
|
Sumber Daya Alam
dan Lingkungan
|
Tati Sumarni, S.Pd
|
9
|
13-04-2013
|
B.Indonesia
IPS
Tematik
|
3 A
|
Pendidikan
|
Eka Daryati, S.Pd
|
10
|
13-04-2013
|
IPA
SBK
(Tematik)
|
2 B
|
Tempat Umum
|
Pipih Sofiah, S. Pd
|
Berikut ini adalah pemaparan
sepuluh RPP yang telah ditampilkan selama praktikan mengikuti PPL di SD Negeri
Bangka 3, disertrai jurnal refleksi mengenai kegiatan pembelajaran yang
dilakukan praktikan.
1.
Pertemuan ke-1: Rabu, 27 februari 2013, ini adalah hari pertama saya praktik mengajar, sesuai jadwal yang
ditentukan saya mengajar di kelas 2B dengan dua mata pelajaran yang digabung
(tematik) yaitu B.Indonesia dan matematika bertema “Peristiwa”. Saya mencoba
menggunakan model Cooperatif
Learning tipe STAD
(Student Teams Achievement Division)
dibantu dengan alat peraganya yaitu bola dan karton cerita bergambar. Hal
pertama yang saya lakukan adalah memperkenalkan diri (perkenalan), mengecek
kesiapan siswa untuk belajar dan dilanjutkan dengan apresiasi dan penyampaian
tujuan. Setelah itu dimulailah pembelajaran. Pembelajaran hari ini sangat
menyenangkan meskipun siswanya masih belum bisa untuk diatur, tapi mereka unik
dengan segala kepolosan mereka. Menurut guru pamong (ibu Pipih) cara
mengajarnya sudah lumayan bagus akan tetapi, RPP saya belum sempurna/ bisa
dibilang berantakan, mungkin karna ini hari pertama dan persiapannya pun bisa
dibilang mendadak, tapi saya akan jadikan kritik dan saran dari ibu pipih ini
pelajaran untuk memperbaiki praktik dihari selanjutnya dan menjadi bekal untuk
saya kelak.
2.
Pertemuan ke-2: Kamis,
7 maret 2013, untuk kesempatan kedua ini saya pun dijadwalkan praktik mengajar
dikelas rendah yaitu kelas 3B. awalnya saya takut pembelajaran hari ini tidak
akan berjalan lancar, meskipun persiapannya saya selesaikan jauh hari sebelum
saya praktik. Yang saya takutkan, siswa-siswanya tidak akan dapat saya atur
sama halnya dengan kelas 2B pada pertemuan pertama namun, sungguh diluar
dugaan, anak-anak yang baik dan kompak, mereka membuat saya betah dan lupa
waktu. Seperti biasanya, hal yang saya lakukan pertama kali yaitu perkenalan
dan sebagainya. Ketika saya mulai mengajarkan mereka B.Indonesia dan Matematika
yang saya gabungkan dalam tema peristiwa melalui cerita, mereka terlihat sangat
senang dan memberikan respon baik. Saya gunakan model make a match dan dilengkapi dengan slide dan cerita. Komentar yang saya terima sangat baik pula, hanya
saya menurut guru pamong (ibu Eka), saya lupa meminta siswa untuk meringkas
materi untuk mereka ingat.
3.
Pertemuan ke-3: Senin, 18
maret 2013, hari ini merupakan praktik mengajar yang berbeda dari sebelumnya,
karena saya dihadapkan dengan kelas yang berbeda, karna bila sebelumnya dalam 2
praktik mengajar saya selalu masuk dikelas rendah (2 dan 3) kali ini saya
praktik di kelas atas yaitu kelas 5 A
dengan mata pelajarannya yaitu
Pendidikan Kewarganegaraan (PKn). Materi yang diberikan guru kelas yaitu
mengenai “Menghargai dan Menaati Keputusan Bersama”. Saya
gunakan model Word square, Yang diharapkan dengan
penggunaan model ini, siswa dapat mengidentifikasi beberapa hal yang harus
diperhatikan dalam mengambil keputusan
bersama serta dapat membedakan musyawarah mufakat dan voting. Sebelum saya menyampaikan
materi, saya coba melakukan tanyajawab mengenai materi yang akan saya
sampaikan, guna mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa mengenai materi yang
akan saya sampaikan. Dari hasil tanyajawab ini, sebagian
siswa ada yang sudah menguasai materi, ada pula yang tidak. Untuk itu saya coba untuk mengulas kembali
materi dan sedikit memperluasnya dan mengaitkannya dengan pengalaman
sehari-hari siswa melalui tayangan LCD. Untuk mendapatkan hasil yang
diinginkan, saya menambahkannya dengan memberikan tugas kelompok dan
ditambahkan pula dengan evaluasi untuk mendapatkan nilai real per-siswa. Menurut Ibu Tri(guru pamong), dalam pembagian
kelompok, terlalu banyak anggota kelompoknya dan LKS yang saya buat kurang
efektif, beliau menyarankan akan lebih bagus bila berupa TTS.
4.
Pertemuan ke-4: Jumat,
22 maret 2013. Pada pertemuan ini, saya tidak terlalu merasa gemetar lagi,
karena pada praktik mengajar sebelumnya saya praktik di kelas yang sama (kelas
tinggi) hanya saja berbeda rombel namun guru pamong yang sama sehingga saya
tidak terlalu canggung dengan guru pamong yang sekaligus wali kelas 5 C ini,
hanya dengan siswanya saja saya perlu perkenalan, dan ini biasa bagi siapapun
yang akan memulai praktik mengajar. Hari ini saya praktik di kelas 5 C, mata
pelajaran Bahasa Indonesia. Ketika saya mendapatkan materi dari guru kelasnya,
saya merasa sangat siap karena materinya ialah “Puisi Anak” dan materi ini
pernah diajarkan oleh dosen saya pada semester lalu dalam mata kuliah Sastra
Indonesia dan Model Pembelajaran Bahasa Indonesia SD yang merupakan salah satu
mata kuliah yang wajib ditempuh oleh mahasiswa calon PPL. Sehingga ketika saya
mulai praktik pun, saya tidak merasa cangguh dan kaku lagi, ditambah dengan
siswanya yang semangat dan memiliki keinginan besar untuk maju kedepan dan
membacakan puisi, padahal sebelumnya saya pernah diingatkan oleh wali kelasnya
bahwa kelas 5 C ini siswanya pemalu dan sulit untuk diminta maju kedepan,
memang ada namun hanya beberapa orang saja dan itu wajar menurut saya. Menurut
Ibu Tri, saya kurang dalam menjelaskan kepada siswa tentang perbedaan puisi
lama dan puisi modern dan tulisan puisinya kurang besar sehingga tidak terlihat
dari belakang.
5.
Pertemuan ke-5: Kamis, 25
Maret 2013. Entah kenapa saya sangat
senang dan selalu menantikan jadwal ini, saya sangat suka praktik di kelas 3
dibanding yang lainnya, dan hari ini jadwal saya untuk praktik di kelas 3 D
mata pelajaran matematika dan bahasa Indonesia yang disatukan dalam tema
“pendidikan”. Materi yang saya sampaikan yaitu mengenai keliling persegi dan
persegi panjang yang dikaitkan dengan pengalaman siswa saat menikuti upacara
bendera dan memperhatikan benda-benda yang berbentuk persegi dan persegi
panjang untuk dihitungkelilingnya bersama-sama. Saya gunakan model picture and picture dalam menyampaikan materi ini melalui powerpoint dan cerita bergambar. Siswa terlihat sangat menikmati
pembelajaran hari ini. Menurut bu Eka (guru pamong) cara mengajar saya sudah
terlihat lancar dan hanya ada sedikit kesalahan dalam RPP.
6.
Pertemuan ke-6: Senin,
01 April 2013. Hari ini pertama kalinya saya praktik di kelas 4 A. Sama halnya
dengan pertemuan-pertemuan sebelumnya, proses belajar mengajar hari ini pun berjalan lancar bahkan lebih
menyenangkan. Mata pelajaran hari ini yaitu IPS dengan materi ajarnya yaitu
masalah sosial. Ketika saya meminta siswa untuk menyebutkan contoh-contoh
masalah sosial di sekolah, mereka sangat antusias menjawab pertanyaan saya
dengan berbagai macam masalah-masalah sosial yang mereka ketahui bahkan ketika
saya perlihatkan salah satu video mengenai masalah sosial yang ada
dimasyarakat, mereka mampu memberikan solusi penyelesaian masalah tersebut. Ada
timbal balik antar guru dan siswa dan ini sangat memancing semangat saya yang
sebelumnya terlihat agak kaku. Saya gunakan model Mind Mapping dalam menyampaikan materi, dari model tersebut, siswa
mampu bekerjasamadengan teman kelompoknya untuk mendiskusikan masalah-masalah
sosial serta solusi terbaik penyelesaian masalah. Komentar hari ini sangat
baik, padahal sebelumnya saya takut ibu Tati (guru pamong) akan marah karena
sebelumnya beliau sempat kesal saya lupa mengkonfirmasikan jadwal praktik saya
hari ini.
7.
Pertemuan ke-7: Rabu, 03
April 2013. Hari ini saya praktik di kelas 4 B mata pelajaran matematika,
materinya yaitu mengenai Jaring-jaring
Kubus
dan Balok. Dari hari ke hari, rasa kaku saya perlahan hilang, saya mulai
terbiasa dengan semua ini, membuat RPP, silabus, soal evaluasi dan perangkat
pembelajaran lainnya. Siswa-siswi di SDN Bangka 3 pun menyenangkan meski masih
ada sebagian orang yang selalu memancing emosi dan menguji kesabaran saya.
Karena pada kelas 2 dan 3 sudah pernah diajarkan mengenai Kubus dan Balok, saya
meminta siswa untuk menyebutkan benda apa sajakah yang berbentuk Kubus dan
Balok, siswa pun menjawabnya dengan benar, meski masih ada yang keliru antara
persegi dan kubus, persegi panjang dan balok. Setelah siswa menyebutkan
beberapa benda, saya gunakan model example
non example untuk menyampaikan materi dengan menunjukkan beberapa benda
yang berbentuk Kubus dan Balok yang saya bawa dari rumah agar mereka tidak
keliru serta memberi cara untuk menentukan jaring-jaring masing-masing benda
bersama-sama dan saya memberi kesempatan kepada siswa untuk menggambarkan
beberapa jaring-jaring Kubus dan Balok bersama teman kelompok yang sudah
dibentuk sebelumnya. Mereka terlihat sangat kompak dengan segala kepolosan dan
keberanian mereka menyampaikan hasil kerja kelompok didepan kelas. Tidak ada
komentar yang lebih dari guru pamong (Ibu Tri) hanya adakekeliruan penulisan
indikator yang seharusnya “menentukan” saya tulis “menyebutkan”.
8.
Pertemuan ke-8: Jumat,
12 April 013. Hari ini saya praktik di kelas 4 C mata pelajaran IPA, materinya
mengenai Sumber daya Alam. Mungkin tidak
akan banyak yang akan saya ceritakan hari ini, karena sama seperti pada pertemuan-pertemuan sebelumnya, proses
belajarmengajar berjalan lancar (Alhamdulillah). Siswanya menyenagkan, kompak
dan asik serta mudah dikondisikan justru
saya sendiri yang merasa kurang semangat dan mereka yang membuat saya merasa
sedikit bersemangat. Komentar dan guru pamong pun sangat baik bahkan tidak ada revisi RPP dan perangkat
pembelajran lainnya.
9.
Pertemuan ke-9: Sabtu, 13 April 2013. Tak terasa, ini sudah pertemuan ke Sembilan selama
menjalani PPL di SDN Bangka 3 ini. Sudah 8 kelas yang saya gunakan untuk
praktik mengajar baik kelas tinggi maupun kelas rendah (tematik), selama itupun
saya sudah mengenal banyak karakteristik-karakteristik siswa dengan segala
keunikan dan kepolosan mereka. Meskipun ini pertama kalinya saya masuk kelas 3
A ini, saya tidak merasa asing dengan siswa-siswanya karena sebelumnya kami
sering bertegur sapa diluar kelas selama saya menjalani PPL di SDN Bngka 3.
Mata pelajaran hari ini yaitu B.Indonesia dan IPS yang dipadukan dalam tema pendidikan.
Saya gunakan model Talking Stick dalam
menyampaikan materi jual beli melalui cerita
bergambar dan pengalaman pribadi. Awalnya, siswa kelas 3 A ini sulit untuk
dikondisikan, gaduh hingga ada salah satu siswa yang menangis karena ulah
temannya yang agak oper acting.
Namun, ada juga siswa yang mengikuti pembelajaran dengan baik dan mau untuk
maju serta menceritakan pengalaman pribadinya mengenai jual beli. Selama 9 kali
pertemuan, hanya kelas ini saja yang sulit untuk dikondisikan hingga akhir
pembelajaran, namun ini merupakan ujian awal saya untuk belajar bersabar
menghadapi siswa seperti mereka. Untuk memantau proses prakti mengajar, Ibu Eka
(guru pamong) dibantu oleh wali kelas masing-masing, karena beliau harus
memantau teman praktikan saya di jam yang sama. Menurut laporan wali kelas
kepada Ibu Eka, dalam pembelajaran saya kurang menggunakan alat peraga yang
menarik.
10. Pertemuan
ke-10: sabtu, 20 April 2013 adalah hari
terakhir saya praktik mengajar sebagai prasyarat ujian PPL di SDN Bangka 3.
Saya telah persiapkan RPP beserta perangkat pembelajarannya 1 minggu sebelum
saya tampil karena seharusnya saya di jadwalkan praktik pada tanggal 13 April
2013 namun tertunda oleh jadwal berenang siswa-siswi kelas 2 se-SDN Bangka 3.
Hari ini saya praktik di kelas 2 B, jadwal siswa hari ini ialah IPA dan SBK
yang dipadukan dalam tema “Tempat Umum”. Saya gunakan model Picture and Picture untuk menyampaikan materi dengan
memperlihatkan beberapa gambar yang berhubungan dengan kegunaan matahari serta
menjelaskan materi tentang matahari. Saya terlambat masuk 10 menit setelah bel
berbunyi sehingga rencana saya untuk mengajak siswa bernyanyi bersama terpaksa
dibatalkan karena khawatir waktunya tidak akan cukup. Setelah itu dilanjutkan
dengan mewarnai dan evaluasi siswa. Sepertinya Bu Pipih sedikit kecewa karena
pada pertemuan hari ini, penampilan saya terlihat kacau balau meskipun dalam
persiapan RPP sudah terencana dengan baik.
BAB
IV
SIMPULAN
DAN SARAN
A. Simpulan
Pelaksanaan
Program Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan pada bulan Februari sampai
dengan bulan Mei. Semua mahasiswa praktikan diwajibkan membuat sepuluh RPP.
Mata pelajaran yang diujikan meliputi Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa
Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, dan Ilmu Pengetahuan Sosial.
Dalam proses pembelajaran, mahasiswa praktikan harus menerapkan model
pembelajaran dan menggunakan alat peraga agar pembelajaran menjadi lebih
bermakna dan menarik perhatian siswa. Mahasiswa praktikan dibimbing oleh guru
pamong kelas rendah dan tinggi sejumlah empat guru pamong. Dalam kegiatan PPL
mahasiswa praktikan dipantau dan dibina oleh dosen pembimbing dan panitia PPL.
Mahasiswa
praktikan mengajar dengan jadwal yang telah ditentukan oleh guru pamong SD
Negeri Bangka 3. Dalam pembelajaran mahasiswa mengolah nilai siswa dan
mencantumkan nilai dalam rubik penilaian. Sebagian besar siswa mendapat nilai
yang baik. Siswa kelas II sampai V SD Negeri Bangka 3 berperan aktif dalam
proses pembelajaran.
B.
Saran
Menurut
saya SD Negeri Bangka 3 ini sudah baik, dari fasilitasnya pun sudah lengkap,
pesan saya hanya satu bagaimana caranya SD Negeri Bangka 3 ini bisa
mempertahankan prestasinya dan memperbaikinya menjadi lebih baik lagi.
Saran
untuk panitia PPL sudah cukup baik, hanya saja bagaimana caranya agar mahasiswa
PPL tidak terbebani dengan laporan PPL. Untuk panitia yang mengatur waktu
bagaimana caranya supaya tidak terjadi bentrok jadwal PPL dengan jadwal seminar
proposal, karena dengan adanya kegiatan di kampus membuat mahasiswa PPL tidak
konsentrasi dengan PPLnya khususnya saya sendiri.
Untuk
teman-teman seperjuangan, jadikanlah PPL ini sebagai pengalaman yang berharga
dan akan berguna untuk bekal kita kelak
ketika akan terjun ke masyarakt, sekolah dan khususnya anak didik. Semua
yang telah kita lewati tidak akan sia-sia, pastiakan dapat kita bahwa dan kita
manfaatkan dimasa yang akan datang.
Anak
didik (siswa) adalah tanggung jawab kita semua. Baik buruknya perilaku dan
prestasi yang dicapai siswa, ada ditangan pendidiknya.
Terima
kasih dan mohon maaf apabila ada keslahan dalam ucap kata dan tingkah laku
selama PPL.